BEIJING, KOMPAS.com - Qualcomm resmi memperkenalkan chipset
high-end terbaru Snapdragon 820 di Beijing,
China, pada pekan lalu.
Bersamaan dengan pengenalan ini, perusahaan asal AS tersebut juga mendemokan berbagai perangkat yang bakal didukung oleh System on Chip (SoC) tersebut.
Salah satunya adalah Wireless IP Dock yang memiliki fitur ala
docking Continuum di
gadget dengan sistem operasi Windows 10.
Continuum adalah fitur yang memungkinkan perangkat
smartphone berbasis Windows 10 Mobile (Lumia 950) menyalurkan keluaran
display ke perangkat eksternal seperti TV atau monitor komputer.
Berbekal alat docking khusus,
smartphone Windows 10 Mobile pun bisa dipasangi
keyboard dan
mouse sehingga berubah menjadi serupa PC
desktop. Fitur macam inilah yang disajikan oleh Snapdragon 820 melalui Wireless IP Dock.
Deliusno/Kompas.com Menggunakan Wireless IP Dock, pengguna bisa menghubungkan tampilan smartphone ke televisi
Meskipun memiliki fungsi yang mirip, Wireless IP Dock terkesan lebih praktis dari Continuum karena tak butuh kabel untuk menyalurkan
output display dari
smartphone ke layar eksternal, melainkan cukup dengan koneksi Wi-Fi direct saja.
StabilUntuk mengatasi masalah kestabilan yang kerap menghinggapi koneksi berbasis
wireless, Qualcomm mempersenjatai Wireless IP Dock dengan teknologi Wi-Fi terbaru, yakni 802.11ad. Standar tersebut secara teori dapat menghantarkan data hingga secepat 2,6 Gbps.
KompasTekno sempat mencoba memindahkan tampilan video 4K dari layar
smartphone ke televisi dengan Wireless IP Dock. Video ternyata mampu berjalan mulus di layar televisi tanpa adanya lag yang mengganggu.
Seperti
docking Continuum, Wireless IP Dock juga turut dilengkapi dengan berbagai port konetivitas, seperti
port USB 3.0, HDMI, dan berbagai lainnya untuk menambahkan pernak-pernik pendukung, seperti
keyboard dan
mouse tadi.
Perangkat storage seperti flashdisk atau harddisk pun bisa ikut ditancapkan di perangkat berbentuk mirip
router Wi-Fi ini sehingga ia bisa berfungsi layaknya
media player untuk memutar konten di TV/ monitor.
Perlu ditambahkan bahwa "Wireless IP Dock" bukan nama final dari produk yang bersangkutan. Ketika sudah dirilis nanti, bisa saja panggilannya akan berbeda.
Wireless IP Dock rencananya bakal dirilis pada kuartal pertama tahun 2016 mendatang di
China. Belum diketahui apakah perangkat ini akan masuk Indonesia atau tidak.