"Hey Siri" dan "Live Photos" Dikritik, Apa Tanggapan Apple? - Kompas.com
Jumat, 5 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

"Hey Siri" dan "Live Photos" Dikritik, Apa Tanggapan Apple?

Senin, 14 September 2015 | 10:03 WIB
Apple Ilustrasi



KOMPAS.com - Dua fitur yang dibenamkan Apple pada lini ponsel teranyarnya adalah "Live Photos" dan "Hey Siri". Keduanya merupakan fitur canggih, namun masih mengundang tanya terkait perlindungan privasi pengguna.

"Live Photos" merupakan fitur yang bisa membuat video otomatis dari kolaborasi jepretan foto pengguna pada satu waktu. Beberapa orang khawatir, fitur tersebut memungkinkan kamera untuk selalu mengamati pengguna.

Hal tersebut telah diklarifikasi Apple. Menurut pabrikan Cupertino tersebut, Live Photos tak akan menyimpan dan mengkoleksi foto sebelum pengguna membidik foto. Lagipula, pengguna bisa memilih untuk menonaktifkan fitur Live Photos.

Hal lain yang dikhawatirkan adalah kemampuan Hey Siri. Fitur ini, sama halnya dengan Google Now, memungkinkan pengguna memerintahkan asisten virtual menggunakan suara.

Artinya, apapun yang dikatakan pengguna bisa direkam oleh Hey Siri. Inipun ditampik Apple.

"Perangkat tak akan merekam suara pengguna untuk menjalankan fungsi sebelum pengguna memicu Hey Siri untuk melakukan sesuatu," kata Apple sebagaimana dilaporkan DigitalTrends dan dihimpun KompasTekno, Minggu (13/9/2015).

Tak akan ada audio yang dikirim ke cloud Apple untuk menjalankan perintah sebelum perangkat mengidentifikasi perintah dengan panggilan "Hey Siri".

Maka, video dan audio yang dihimpun melalui Live Photos dan Hey Siri sifatnya temporer. Yakni jika pengguna menghendaki hal tersebut dilakukan perangkat.

Apple selalu mengklaim bahwa perusahaannya sangat melindungi privasi pengguna. Menurutnya, salah satu keunggulan dan fokus iOS adalah menjamin "rahasia" pengguna tetap terjaga dan tak terserak di dalam sistem.

Penulis: Fatimah Kartini Bohang
Editor : Wicak Hidayat
Sumber: digital trends