KOMPAS.com - iPad Pro telah resmi diluncurkan oleh Apple dalam sebuah acara yang berlangung di Bill Graham Civic Auditorium di San Francisco, AS, Kamis (10/9/2015) dini hari WIB.
Satu hal yang mengemuka dalam setiap peluncuran produk adalah, berapa harga jualnya dan kapan bisa dibeli?
Namun sebelum sampai ke sana, menarik untuk disimak upaya Apple dalam mempertahankan bisnis tabletnya ini.
Pantauan
KompasTekno lewat
live streaming Apple, iPad Pro dengan layar 12,9 inci menjadi tablet dengan ukuran paling besar yang pernah dibuat Apple.
Dengan spesifikasi yang ditawarkan, Apple seolah mencoba melawan penjualan tablet yang kian menurun.
Di sisi lain, Apple juga mencoba untuk melawan gempuran perangkat 2-in-1 (tablet sekaligus laptop) dengan sistem operasi Windows, setelah Intel merilis prosesor generasi terbaru, Skylake.
Perbedaan yang ditawarkan Apple lewat iPad Pro adalah resolusi layar 5,6 juta piksel yang menawan, kemampuan
multitasking split screen, plus aksesoris keyboard dan stylus Pencil -- dijual terpisah -- untuk menjadikannya peranti kerja yang bertenaga.
Kembali ke pertanyaan awal, berapa harga jual iPad Pro dan kapan bisa mulai dibeli?
iPad Pro tersedia dalam dua pilihan model, yaitu model Wi-Fi only dan Wi-Fi + LTE (SIMcard). Model Wi-Fi only dengan kapasitas penyimpanan 32 GB dijual dengan harga retail 799
dollar AS (Rp 11,4 juta).
Sementara model Wi-Fi only dengan kapasitas penyimpanan 128 GB dijual dengan harga 949
dollar AS (Rp 13,5 juta).
Model Wi-Fi + LTE (memiliki slot SIMcard) hanya memiliki satu varian kapasitas penyimpanan, yaitu 128 GB. Apple menjualnya dengan banderol harga 1.079
dollar AS (Rp 15,5 juta).
Harga itu belum termasuk aksesoris keyboard dan Apple Pencil, yang masing-masing berharga 169
dollar AS (Rp 2,4 juta) untuk keyboard dan 99
dollar AS (Rp 1,4 juta) untuk Pencil.
iPad Pro baru mulai dijual oleh Apple pada November mendatang.