KOMPAS.com - Produsen komputer asal Tiongkok,
Lenovo dikabarkan tertarik untuk mengakuisisi unit laptop gaming milik MSI (Micro-Star International).
Menurut sumber yang dekat dengan permasalahan tersebut, yang tidak mau disebut namanya, akuisisi
Lenovo terhadap MSI merupakan cara tercepat
Lenovo untuk bisa meningkatkan daya saingnya di industri laptop gaming.
Dikutip
KompasTekno dari
Digitimes, Jumat (15/5/2015), MSI belum memberikan respon tentang kabar ini, namun juga tidak membantahnya. Keduanya dikabarkan sedang saling melakukan negosiasi terhadap proposal akuisisi.
Lenovo sendiri merupakan klien MSI. Selama ini, laptop-laptop dan PC desktop
Lenovo sebagian juga menggunakan komponen-komponen buatan MSI, seperti motherboard dan sebagainya.
Kesuksesan MSI dalam membuat segmen pasar baru laptop gaming diikuti oleh pesaingnya seperti Asus, Acer dan Toshiba yang belakangan membuat lini produk tersebut.
Hadirnya laptop-laptop yang didesain khusus untuk bermain game kelas berat itu lama kelamaan sukses menggulingkan dominasi laptop Alienware, sub-brand buatan pabrikan AS, Dell.
Menurut
Digitimes, walau permintaan akan laptop tradisional terus menurun, namun penjualan laptop gaming dan peranti pendukungnya tetap memberikan kontribusi pendapatan yang banyak.
Lenovo sendiri dalam beberapa tahun nampak agresif dengan melakukan berbagai langkah akuisisi. Seperti diketahui, unit binis PC IBM telah diakuisisi
Lenovo sejak beberapa tahun lalu, ditambah bisnis PC
Jepang, NEC, serta bisnis server IBM x86 yang dibeli dari
Google.
Di ranah mobile,
Lenovo juga diketahui mengakuisisi Motorola dan menjadikannya salah satu vendor smartphone terbesar di dunia.