Suami Bos Facebook Meninggal Mendadak - Kompas.com
Sabtu, 6 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Suami Bos Facebook Meninggal Mendadak

Minggu, 3 Mei 2015 | 13:56 WIB
Getty Images Pasangan Dave Goldberg (kanan) dan istri Sheryl Sandberg, pada 2014

KOMPAS.com — Dave Goldberg, CEO SurveyMonkey dan suami dari COO Facebook Sheryl Sandberg, dilaporkan meninggal dunia secara tiba-tiba pada Jumat (1/5/2015) malam.

Kabar duka ini dipublikasikan oleh pihak keluarga sehari setelahnya, Sabtu (2/5/2015).

"Dengan dukacita mendalam, saya mengabarkan teman dan keluarga bahwa saudara saya, Dave Goldberg, suami dari Sheryl Sandberg, ayah dari dua anak dan anak lelaki dari Paula Goldberg, telah meninggal dunia pada malam tadi," tulis saudara laki-laki Goldberg, Robert, di Facebook, sebagaimana dirangkum Kompas Tekno dari USA Today, Minggu (3/5/2015).

Jejaring sosial Facebook mengatakan turut berbelasungkawa atas kematian suami dari salah satu petingginya tersebut. Laman Facebook milik Dave Goldberg kini telah dialihkan menjadi halaman memorial.

"Dave Goldberg adalah pribadi yang luar biasa, dan saya bangga bisa mengenalnya. Doa saya untuk Sheryl dan keluarga," tulis pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, yang turut meneruskan posting dukacita dari Robert.

Penyebab kematian Goldberg tidak diungkapkan oleh pihak keluarga.

Goldberg yang lulus dari Universitas Harvard bergabung dengan perusahaan penyedia layanan survei online SurveyMonkey pada April 2009. Baru-baru ini, Goldberg merayakan enam tahun kebersamaannya di perusahaan itu dengan menulis sebuah tweet.

Sebelumnya, pada 1994, Goldberg mendirikan Launch Media yang bergerak di bidang pengiriman musik dan konten lain secara online. Perusahaan tersebut kemudian diakuisisi oleh Yahoo pada 2001.

Dia lalu bergabung dengan Yahoo dan mulai pacaran dengan Sheryl Sandberg yang ketika itu menjabat sebagai eksekutif iklan di Google.

Penulis: Oik Yusuf
Editor : Reza Wahyudi
Sumber: USA Today