JAKARTA, KOMPAS.com — Pendiri dan CEO situs
9Gag, Ray Chan, dalam kunjungannya ke Jakarta, Senin (2/2/2015), mengungkapkan kekagumannya terhadap kemampuan berbahasa
Inggris orang Indonesia.
Menurut Chan, banyak orang Indonesia yang cakap berbahasa
Inggris. Ini terbukti dengan guyonan 9Gag dalam bahasa
Inggris bisa diterima dengan baik oleh orang Indonesia.
"Kalau di Tiongkok, orang-orang tidak terlalu cakap berbahasa
Inggris. Makanya, pengunjung 9Gag di sana kurang," kata Chan saat ditemui
KompasTekno di acara "9gag Goes to Jakarta" di fX Sudirman, Jakarta.
Chan mengungkapkan, jumlah pengunjung 9Gag dari Indonesia masuk 10 besar yang terbanyak di seluruh dunia. "Kalau di Asia, Indonesia masuk lima besar, " kata dia.
Namun, Chan tak mengungkap secara spesifik jumlah pengunjung situs 9Gag dari Indonesia per bulannya. "Saya tidak ingat, yang jelas jutaan," ia berujar.
Chan mengklaim, dirinya tak terlalu peduli dengan besarnya kunjungan ke situs 9Gag dari negara tertentu. "Kami tidak peduli dengan jumlah pengunjung. Yang kami peduli adalah bagaimana situs kami bisa menghibur semua orang," kata dia.
Chan juga sempat mengomentari kemacetan Kota Jakarta. "Macetnya menyebalkan, tetapi orang-orangnya menyenangkan," begitu kesan Chan setelah dua jam terjebak macetnya Jakarta.
Dalam konteks pengembangan bisnis
online, Chan menilai Indonesia memiliki potensi yang besar, apalagi untuk bisnis
online yang sifatnya menghibur, seperti
game dan situs komedi.
"Anak-anak muda di sini rela mengeluarkan uang untuk hiburan internet," klaim Chan.