Iwan Fals: Masyarakat Belajar Demokrasi, Belajar Beda - Kompas.com
Kamis, 4 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

Iwan Fals: Masyarakat Belajar Demokrasi, Belajar Beda

Rabu, 9 Juli 2014 | 15:42 WIB
Kompas.com-Irfan Maulana Artis musik kenamaan Virgiawan Listanto (52) alias Iwan Fals, menggunakan hak pilihnya dalam Pilpres 2014-2015 di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04, Desa Leuwinanggung, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/7/2014) pada pukul 11.54 WIB.
Depok, KOMPAS.com — Vokalis Iwan Fals mengaku cukup lega seusai menggunakan hak suara dalam Pemilu Presiden (Pilpres) 2014. Menurut Iwan, pilpres kali ini memberi pelajaran berarti untuk masyarakat Indonesia.

"Alhamdulillah, artinya kita semua belajar demokrasi, belajar untuk beda," kata Iwan seusai mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04, Desa Leuwinanggung, Kecamatan Tapos, Depok, Jawa Barat, Rabu (9/7/2014).

Iwan juga mengucap syukur bahwa hari ini selesai dengan baik dan diharapkan ke depan Indonesia harus lebih siap lagi untuk menerima perbedaan. "Tinggal elitenya saja siap apa enggak kan (menerima perbedaan)," lanjut Iwan.

Secara pribadi, Iwan tetap merahasiakan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) pilihannya. Ia berusaha tetap netral tanpa memihak kubu capres-cawapres Joko Widodo dan Jusuf Kalla ataupun pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa.

"Posisi saya kan netral, enggak ke mana-mana. Hari ini justru saya baru milih. Justru orang, 'Bang Iwan satu dong, dua dong'. Masing-masing berantem di saya, 'Gimana sih, gini-gini'," tutur Iwan.
Penulis: Irfan Maullana
Editor : Aris F. Harvenda