Kaleidoskop 2016

KOMPAS.com - Meskipun Google telah memiliki layanan berbagi video YouTube yang amat populer, namun hal itu tak menghentikan langkah Google untuk mengakuisisi layanan berbagi video lainnya.

The Wall Street Journal pada hari Minggu (18/5/2014), melaporkan, Google sedang dalam pembicaraan untuk mengakuisisi layanan berbagi video bernama Twitch.

Ketika dikonfirmasi, juru bicara kedua perusahaan enggan mengomentari kabar tersebut. 

Kendati demikian, para pendiri Twitch dilaporkan enggan menjual perusahaan. Mereka hanya ingin membuka investasi dari pihak luar.

Pada September 2013 lalu, Twitch mendapatkan investasi sebesar 20 juta dollar AS dari sejumlah perusahaan pemodal ventura, antara lain Thrive Capital, WestSummit Capital dan Take-Two Interactive Software.

Twitch memungkinkan siapapun untuk menyiarkan permainan mereka secara langsung, ditambahi dengan komentar dari sang pemain. Layanan ini sudah digunakan dalam kompetisi game besar, namun lebih populer digunakan oleh pemain biasa untuk berbagi pengalaman gaming mereka.

Xbox One dan PlayStation 4 mendukung Twitch dengan menghadirkan fitur siaran langsung ke Twitch dari konsol tersebut.

Google, jika jadi membeli Twitch, diperkirakan bakal menggabungkan layanan ini dengan YouTube. Melengkapi apa yang selama ini belum dimiliki oleh YouTube.