Kaleidoskop 2016

KOMPAS.com - Microsoft mengambil langkah yang cukup mengejutkan untuk bisnis konsol game-nya, Xbox One. Guna mendongkrak penjualan, perusahaan berencana menjual Xbox One tanpa Kinect mulai 9 Juni 2014.

Kinect merupakan perangkat sensor gerak 3D yang bisa digunakan untuk bermain game Xbox One dengan gerakan tubuh, sehingga pengguna tak perlu memegang alat pengontrol.

Rencananya, Xbox One terbaru itu akan dijual Micorosft dengan harga 399 dollar AS, atau 100 dollar AS lebih murah dibanding harga jual konsol game Sony, PlayStation 4.

Sebelumnya, Microsoft sempat berjanji kepada pengembang game dan penggemar Xbox, bahwa Xbox One akan dijual lengkap dengan Kinect. Nampaknya, Microsoft mengubah strategi awalnya tersebut.

"Kami juga mendengar bahwa banyak juga yang suka bermain Xbox One dengan alat pengontrol," ujar Kepala Divisi Xbox di Microsoft, Phil Spencer, seperti dilansir dari The Verge (13/5/2014).

"Pengembangan Kinect akan terus kami lanjutkan, itu menjadi faktor pembeda utama kami, namun kami tahu di luar sana juga banyak pengguna yang menginginkan hal yang berbeda," imbuhnya.

Spencer menambahkan, penjualan Xbox One dengan Kinect akan tetap dilanjutkan. Perangkat tersebut saat ini dijual Microsoft dengan harga 499 dollar AS. Microsoft juga akan membuat sensor Kinect yang terpisah dari Xbox One pada akhir tahun ini.