Kaleidoskop 2016
Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..
SMA 8 Kebanjiran Lagi
Rabu, 29 Januari 2014 | 11:10 WIB
Lokasi banjir yang menggenangi ruas Jalan Bukit Duri Raya, Jakarta Selatan, tepat di depan SMA 8 Jakarta, Rabu (29/1/2014).Terkait
JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah sempat surut selama tiga hari, banjir kembali menggenangi lokasi SMA 8, Bukit Duri, Tebet, Jakarta, Rabu (29/1/2014).
Banjir tersebut akibat meluapnya Sungai Ciliwung, menyusul hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, sejak Selasa malam kemarin, hingga Rabu pagi.
Ketinggian air di lokasi yang memang selalu menjadi langganan banjir ini, kini mencapai 30-50 centimeter. Selain menggenangi lokasi sekolah, banjir juga menggenangi ruas Jalan Bukit Duri Raya.
Menurut seorang warga setempat, Salim (59), jalan mulai tergenang sejak pukul 06.00 WIB. Panjang ruas jalan yang tergenang mencapai sekitar 100 meter.
"Sebenarnya sudah surut tiga hari kemarin, tapi tadi pagi jam 06.00 WIB, airnya genang lagi. Apa (ketinggian Bendungan) Katulampanya naik lagi ya," kata Salim.
Meski demikian, sepeda motor maupun kendaraan roda empat non-sedan masih dapat melintasi lokasi tersebut. Lokasi banjir juga dimanfaatkan anak-anak sebagai area bermain.
Banjir tersebut akibat meluapnya Sungai Ciliwung, menyusul hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta dan sekitarnya, sejak Selasa malam kemarin, hingga Rabu pagi.
Ketinggian air di lokasi yang memang selalu menjadi langganan banjir ini, kini mencapai 30-50 centimeter. Selain menggenangi lokasi sekolah, banjir juga menggenangi ruas Jalan Bukit Duri Raya.
Menurut seorang warga setempat, Salim (59), jalan mulai tergenang sejak pukul 06.00 WIB. Panjang ruas jalan yang tergenang mencapai sekitar 100 meter.
"Sebenarnya sudah surut tiga hari kemarin, tapi tadi pagi jam 06.00 WIB, airnya genang lagi. Apa (ketinggian Bendungan) Katulampanya naik lagi ya," kata Salim.
Meski demikian, sepeda motor maupun kendaraan roda empat non-sedan masih dapat melintasi lokasi tersebut. Lokasi banjir juga dimanfaatkan anak-anak sebagai area bermain.
| Penulis | : Alsadad Rudi |
| Editor | : Glori K. Wadrianto |
