KOMPAS.com - Sejak bekerja sama mengembangkan ekosistem Windows Phone, antara
Microsoft dan Nokia menjalin hubungan mesra dan eksklusif. Kedekatan inilah yang membuat
Microsoft dirumorkan tertarik untuk mengakuisisi Nokia, produsen ponsel pintar Windows Phone terbesar di dunia melalui lini produk seri Lumia.
Niat
Microsoft itu ternyata menjadi kenyataan. Perusahaan teknologi asal Redmond, AS, itu akan mengakuisisi unit bisnis perangkat dan layanan Nokia. Jika transaksi akuisisi ini rampung pada awal 2014,
Microsoft berhak atas lisensi paten, properti, sampai karyawan Nokia.
Kesepakatan antara keduanya terdiri atas banyak pertimbangan dan perjanjian. Mengutip dari
AllThingsD,
KompasTekno coba merangkum ikhtisar akuisisi
Microsoft atas Nokia yang disajikan dalam angka
:-
Microsoft mengeluarkan total dana
7,2 miliar dollar AS (sekitar Rp 79 triliun) untuk mengakuisisi unit bisnis perangkat dan layanan bisnis Nokia
- Dari jumlah tersebut,
5 miliar dollar AS dikeluarkan untuk nilai unit bisnis perangkat dan layananan bisnis Nokia
- Sisanya, sebesar
2,2 miliar dollar AS dipakai untuk membeli portofolio hak kekayaan intelektual atau paten Nokia
- Nokia memiliki
8.500 paten desain
-
Microsoft juga akan memiliki sekitar
30.000 paten dan aplikasi paten
- Sekitar
32.000 karyawan Nokia rencananya akan ditransfer ke
Microsoft- Sekitar
18.300 karyawan terlibat langsung dalam pembuatan produk Nokia
- Setelah transaksi akuisisi selesai, sebanyak
56.000 karyawan akan tetap bekerja untuk Nokia
- Menurut lembaga riset IDC, ada
8,7 juta unit ponsel berbasis
Microsoft Windows Phone yang dikirimkan ke seluruh belahan dunia pada kuartal kedua 2013. Dengan ini Windows Phone memiliki pangsa pasar
3,7 persen.
- Nokia menguasai
49,4 persen pangsa pasar ponsel pintar tahun 2007. Di musim gugur 2012, pangsa pasar ponsel pintar Nokia
turun menjadi 4,3 persen-
Microsoft mengklaim Windows Phone memiliki pangsa pasar lebih dari
10 persen di
9 negara-
Microsoft kembali mengklaim, Windows Phone telah mengalahkan BlackBerry di
34 negara- Nokia menjadi produsen Windows Phone terbesar melalui lini produk seri Lumia. Nokia menyumbang
81,6 persen dari semua ponsel Windows Phone yang dikirimkan pada kuartal kedua 2013
- Sebelum ada kesepakatan akuisisi, margin kotor
Microsoft atas penjualan ponsel Nokia Lumia hanya
10 dollar AS- Setelah kesepakatan akuisisi,
Microsoft diharapkan mendapat margin kotor sebesar
40 dollar AS dari setiap ponsel Nokia Lumia yang terjual
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:Microsoft Akuisisi Nokia