Kaleidoskop 2016

KOMPAS.com - Samsung secara resmi memperkenalkan smartphone Android andalan terbarunya, Galaxy S4, di New York, AS, pada Kamis (14/3/2013).

Berbagai reaksi pun bermunculan, setelah wujud dari produk baru ini dipamerkan. Salah satunya berasal dari pesaing Samsung, HTC.

Dalam sebuah wawancara dengan Business Insider, pemimpin HTC untuk wilayah Amerika Utara Mike Woodward menyindir keputusan Samsung yang tidak menghadirkan desain baru pada produk Galaxy S4.

"Desain (Galaxy S4) terasa sangat berulang. Produk ini sangat mirip dengan Galaxy S III. Kami senang melihat tidak adanya inovasi dari segi desain," kata Woodland.

Woodwand juga mengkritik keputusan Samsung dalam menghadirkan segudang fitur baru di Galaxy S4. Menurutnya fitur-fitur tersebut hanya sekadar gimmick belaka dan pengguna kemungkinan tidak akan tertarik dengan layanan baru ini.

Dalam wawancara tersebut, Woodwand mengakui kekalahan HTC dari Samsung. Namun, kekalahan ini tidak berasal dari sisi inovasi yang ada di produknya, melainkan dari sisi anggaran untuk kegiatan marketing. Dengan besarnya anggaran tersebut, diyakini Samsung dapat membuat hype yang baik untuk Galaxy S4

"Saya rasa, Samsung mencoba untuk membanjiri kita dengan uang dan marketing dan akan mendorong berbagai fitur," ujar Woodward.

Meski begitu, Woodward masih optimis, HTC dapat lebih agresif dari segi marketing di masa yang akan datang, asalkan produk HTC terjual lebih banyak lagi.

Berita-berita lain terkait Samsung Galaxy S4 dapat diikuti di liputan khusus "Peluncuran Galaxy S4" dari tautan berikut ini atau tautan ini untuk akses dari ponsel/tablet.