"Roti Jahe" Masih Disukai Perangkat Android - Kompas.com
Senin, 8 Juli 2024

Kaleidoskop 2016

Kaleidoskop 2016

Simak rangkuman peristiwa, informasi, dan ulasan topik hangat yang terjadi selama tahun 2016..

"Roti Jahe" Masih Disukai Perangkat Android

Rabu, 5 Desember 2012 | 12:48 WIB

WSH/KOMPAS.COM ilustrasi



KOMPAS.com - Adopsi sistem operasi mobile Android masih didominasi oleh "Roti Jahe" alias Gingerbread (Android versi 2.3) hingga Desember 2012. Sementara sistem operasi Android terbaru, versi 4.1 dan 4.2 , mengalami pertumbuhan signifikan.

Hasil tersebut merupakan survei yang dilakukan Google terhadap perangkat Android yang mengunjungi toko aplikasi Google Play Store dalam 2 pekan sampai 3 Desember 2012.

Menurut data Google yang dirilis di situs web Android Developer, sistem operasi Android 4.1 dan 4.2 (Jelly Bean) tumbuh dua kali lipat pada Desember 2012 dengan pangsa 6,7%, dari 2,7% pada bulan sebelumnya.

Android 4.0 (Ice Cream Sandwich) juga bergerak naik dari 25,8% menjadi 27,5% pada bulan ini. Sementara itu, Android 3.0 (Honeycomb) yang notabene hanya digunakan oleh perangkat tablet, meraih pangsa 1,6%.

Masuk ke Android versi 2. Android 2.3 (Gingerbread) masih memimpin pangsa pasar sistem operasi "robot hijau" dengan 50,6%. Meski versi ini dominan, tapi secara keseluruhan ia mengalami penurunan dibandingkan bulan November lalu yang mencapai 54,2%.

Selanjutnya, Android 2.2 (Froyo) meraih 10,3% dan Android 2.1 (Eclair) dengan 2,7%.

Banyak pengguna Android yang telah meninggalkan versi 1, ini terbukti dari raihan pangsa Android 1.6 (Donut) yang hanya 0,3% dan Android 1.5 (Cupcake) dengan 0,1%.

Pertumbuhan sistem operasi Jelly Bean tak lepas dari peran produsen Android yang memberi update ke versi terbaru. Selain itu, kedatangan ponsel pintar dan tablet terbaru yang dibenamkan Android Jelly Bean, diprediksi semakin mempercepat pertumbuhannya.

Google mengumpulkan data dari perangkat Android yang mengunjungi toko aplikasi Google Play Store, selama periode 14 hari yang berakhir pada 3 Desember 2012.

 

 

Editor : Wicaksono Surya Hidayat