Gerhana Matahari Usai, Wisatawan Mulai Tinggalkan Ternate

Kamis, 10 Maret 2016 | 15:30 WIB
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES Seorang warga negara asing (kanan) melihat gerhana matahari dengan menggunakan kacamata khusus di depan Planetarium Taman Ismail Marzuki, Cikini, Jakarta, Rabu (9/3/2016). Berbeda dengan sejumlah wilayah di Indonesia yang mengalami gerhana matahari total, warga Jakarta hanya bisa menikmati gerhana matahari parsial atau sebagian.

TERNATE, KOMPAS.com - Sebagian besar wisatawan domestik maupun mancanegara mulai meninggalkan Ternate, Maluku Utara usai menyaksikan fenomena alam gerhana matahari total (GMT), Rabu (9/3/2016).

Bahkan di antara mereka sudah ada yang balik ke negara mereka masing-masing sejak sore kemarin. Sementara itu, sebagian besar di antaranya meninggalkan Ternate melalui Bandara Baabullah, Kamis (10/3/2016) pagi.

Di bandara, para turis terlihat sudah banyak yang melakukan check-in di maskapai penerbangan Garuda. Dari sekitar 1.500 wisman yang ke Ternate diperkirakan seluruhnya akan kembali ke negara masing-masing pada hari Jumat (11/3/2016).

“Hari ini ada sekitar 35 orang wisatawan asing yang check-out, terbanyak dari Jepang. Kemarin juga sudah ada yang check-out. Di sini masih ada wisman asal Thailand, direncanakan mereka akan check-out besok,” kata Cici, resepsionis Hotel Corner Ternate.

Hal yang sama disampaikan resepsionis Hotel Batik.

“Tadi pagi sudah ada sekitar 20-an yang check-out yang lain mungkin besok,” katanya.

Para wisman berada di Ternate rata-rata terhitung selama 4 hari, yaitu mulai 6 Maret 2016. Selain di Ternate, mereka juga tersebar di beberapa daerah di Maluku Utara yang dilalui gerhana matahari, di antaranya Kabupaten Halmahera Timur, Tidore Kepulauan serta Kabupaten Halmahera Barat.

Kompas TV Inilah Gerhana Matahari Total di Palu

Penulis : Kontributor Ternate, Fatimah Yamin
Editor : Caroline Damanik