JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli melepas peserta Ekspedisi Gerhana Matahari Total (GMT) 2016 di dermaga Terminal Penumpang Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Selasa (8/3/2016).

Dalam sambutannya, Rizal meminta peserta Ekspedisi GMT 2016 yang didominasi anak muda untuk mulai belajar mencintai laut.

"Harus mulai mencintai laut. Saya yakin banyak dari adik-adik ini belum pernah naik kapal. Ini kesempatan untuk belajar mencintai laut," ujar Rizal.

Sebagai bangsa maritim, tutur dia, Indonesia bisa menjadi bangsa yang unggul. Syaratnya satu, generasi-generasi muda harus menguasai lautan.

Menurut Rizal, sejarah telah membuktikannya. Sejak masa Sriwijaya abad ke-8 masehi hingga dominasi Amerika Serikat abad ke-20, bangsa yang menguasi dunia adalah bangsa yang menguasai laut.

"Abad kesembilan belas, Inggris menguasai dunia. Karena angkatan lautnya, kekuatan maritim, dan kapal dagangnya sangat besar.

Abad ke 20, Amerika yang menguasi duniaAmerika karena angkatan lautnya kuat," kata Rizal.

Sementara itu pada abad ke-21 in,i tutur Rizal, menjadi masa kebangkitan bangsa-bangsa di Asia. Oleh karena itu, Indonesia memiliki kesempatan manjadi bangsa pemenang.

"Kalau kita mau jadi bangsa pemenang, bangsa yang disegani, bangsa yang dihormati di dunia, kota harus memiliki angkatan laut dan maritim yang kuat," tutur Rizal.