Saat Gerhana, Gorontalo Akan Gelap Selama 2,5 Menit

Selasa, 8 Maret 2016 | 09:33 WIB
Stellarium Ilustrasi pemandangan langit saat gerhana matahari total pada Rabu (9/3/2016) pagi dari Ternate.

GORONTALO, KOMPAS.com – Seluruh Provinsi Gorontalo akan mengalami kondisi cukup gelap selama 2,5 menit saat puncak gerhana matahari total, Rabu 9 Maret 2016.

Puncak gelap berada pada jam 08.45 Wita, saat sinar matahari terhalang bulan. Kondisi ini akan sangat berbeda dengan keseharian yang biasa dirasakan masyarakat Gorontalo.

“Keadaan Provinsi Gorontalo akan gelap pada saat maksimum gerhana selama 2,5 menit, karena sinar matahari ke bumi terhalang bayangan bulan hingga 97 persen, meskipun wilayah Gorontalo tidak dilintasi total,” kata Fatuhri Shabani, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Gorontalo Selasa (8/3).

Awal gerhana matahari di Gorontalo dimulai pukul 07.31, pucaknya pada 08.45 dan akhir pada 10.09 Wita.

Fenomena alam ini akan menjadi pengalaman tersendiri bagi masyarakat Gorontalo karena kejadian gerhana matahari total sangat jarang terjadi.

Dalam pandangan tradisional masyarakat Gorontalo, gerhana bulan atau matahari diakibatkan oleh terkaman naga (naha). 

Penulis : Kontributor Gorontalo, Rosyid A Azhar
Editor : Caroline Damanik