Menag Minta Umat Islam Shalat Gerhana Matahari

Jumat, 4 Maret 2016 | 12:42 WIB
KOMPAS/KARTONO RYADI Keindahan Gerhana Matahari Total (GMT) yang banyak diburu orang. Foto ini diambil dari Pantai Penyak, 36 kilometer di selatan Pangkal Pinang, Bangka, Sumatera Selatan, saat terjadi GMT 18 Maret 1988. GMT akan kembali terjadi di wilayah Indonesia pada 9 Maret 2016.

PALEMBANG, KOMPAS.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin meminta kepada seluruh masyarakat yang beragama Islam untuk melaksanakan Shalat Gerhana Matahari Total pada 9 Maret 2016, karena itu sangat dianjurkan.

Dalam menyambut fenomena alam tersebut harus diiringi doa dengan melakukan shalat gerhana. Hal itu disampaikan Lukman kepada wartawan di Palembang, Jumat (4/3/2016), seperti dikutip Antara.

Menurut dia, dengan adanya shalat Gerhana Matahari Total diharapkan kejadian alam yang terjadi puluhan tahun itu berjalan lancar. (baca: Seperti Apa Gerhana Matahari Total?)

"Sehubungan itu mari bersama-sama melaksanakan shalat gerhana pada saat terjadinya fenomena alam nanti," kata dia.

Lukman menambahkan, berdasarkan laporan yang diterimannya, di Palembang akan melaksanakan shalat gerhana salah satunya di Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.

(baca: Seperti Inilah Langit Indonesia Saat Gerhana Matahari Total Minggu Depan)

"Ini menunjukan bahwa masyarakat di Palembang telah siap menyambut kedatangan gerhana matahari total tersebut, ujar dia.

Dalam menyambut kedatangan Gerhana Matahari Total nanti, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel telah menyiapkan tempat untuk melihat kejadian alam tersebut.

Lokasi yang diutamakan di kota Palembang, yakni diatas jembatan Ampera Palembang.

Editor : Sandro Gatra
Sumber : ANTARA