Pemkab Bangka Tengah Fokus Sambut Gerhana Matahari Total

Selasa, 19 Januari 2016 | 12:43 WIB
AP PHOTO / The Seattle Times, LINDSEY WASSON Gerhana matahari parsial terlihat di Kerry Park, Seattle, 23 Oktober 2014.

KOBA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung, kini fokus mempersiapakan kegiatan untuk menyambut fenomena alam gerhana matahari total (GMT) yang diharapkan mampu menarik minat wisatawan.

"Semua satuan kerja perangkat daerah (SKPD) dilibatkan untuk menyambut kegiatan GMT ini," kata Kepala Dibudparpora Bangka Tengah, Zaidi di Koba, Minggu (17/1/2016).

Ia menjelaskan, berbagai persiapan sudah dilakukan, demikian pula kegiatan yang mendukung gerhana matahari total yang akan terjadi pada 9 Maret 2016.

"Ini peristiwa besar yang langka dan akan menjadi sejarah dunia. Sejarah itu tercatat di Kabupaten Bangka Tengah yang menjadi titik pantau," katanya.

Justru itu, pemerintah daerah benar-benar mengemas GMT ini menjadi sebuah kegiatan besar yang menarik minat pengunjung dari belahan dunia.

"Kami sangat optimistis pengunjung yang ingin menyaksikan GMT tidak hanya dari dalam tetapi juga dari negara lain," ujarnya.

KOMPAS.COM/I MADE ASDHIANA Hutan Pelawan di Kabupaten Bangka Tengah sebagai salah satu obyek wisata di Provinsi Bangka Belitung.
Menurut Zaidi, hingga sekarang sudah tercatat puluhan calon pengunjung dari lima negara sudah konfirmasi untuk datang menyaksikan GMT.

Lima negara itu adalah AS, China, Jepang, Kanada, dan Perancis yang sudah memesan tiket melalui biro perjalanan untuk datang menyaksikan GMT.

"Titik pantau GMT kami pusatkan di sepanjang pantai Desa Terentang karena posisinya lebih bagus untuk bisa melihat GMT secara jelas," kata Zaidi.

Editor : I Made Asdhiana
Sumber : Antara