Inilah jadwal Gerhana Matahari Total (GMT) menurut perhitungan astronomi saros yang pernah dan yang akan terjadi di Indonesia
Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Papua
Gerhana Matahari Total pertama yang terjadi pada abad ke-20. Saat itu jalur gerhana melintasi Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, hingga ke Papua.
Sumatera, Kalimantan
Jalur Gerhana Matahari Total pada tahun ini melintasi Bengkulu, Palembang, Pangkal Pinang, Bangka Belitung, dan Pontianak. Berlangsung selama 4 menit 11 detik.
Sumatera
Salah satu fenomena Gerhana Matahari Total terlama di Indonesia, berlangsung selama 5 menit 7 detik, melintasi Aceh dan Sumatera Utara.
Sulawesi, Irian Jaya
Melintasi Palu dan Papua. Fenomena langka ini berlangsung selama 4 menit 8 detik.
Jawa, Sulawesi, Irian Jaya
Melintasi Yogyakarta, Solo, Semarang, Kudus, Kediri, Makassar, Surabaya, Kendari, dan Papua. Pemerintah Indonesia sempat melarang warga melihat fenomena ini, karena dianggap bisa membutakan mata.
Irian Jaya
Gerhana Matahari total pada tahun ini berlangsung selama 2 menit, dan hanya bisa disaksikan di belahan Indonesia paling timur, yaitu Papua.
Sumatera, Kalimantan
Tepatnya terjadi di Palembang, Bengkulu, Pangkal Pinang, dan Bangka Belitung. Fenomena alam ini berlangsung selama 2 menit 19 detik
Sulawesi
Fenomena Gerhana Matahari Total pada tahun ini berlangsung selama 1 menit 53 detik. Tepartnya di Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara .
Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Halmahera
Peristiwa langka yang akan terjadi ini melintas dari Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, dan berakhir di Maluku Utara. kota-kota yang akan dilintasi oleh jalur gerhana matahari total sebagian area Lubuk Linggau, Palembang, Toboali, Koba, Manggar, Tanjung Pandan, Palangkaraya, Balikpapan, Sampit, Palu, Poso, Ternate, Tidore, Sofifi, Jailolo, Kao, dan Maba.
Irian Jaya
Sumatera, Kalimantan
Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Halmahera
Inilah jadwal Gerhana Matahari Total (GMT) menurut perhitungan astronomi saros